16 Desember 2010

Gelapkan Uang Nasabah, Diringkus

RADAR MADIUN ON LINE
Pacitan

Gelapkan Uang Nasabah,Diringkus
Selasa, 16-06-2009 13:01:58

PACITAN-Heru Winarto,40,dan Mahmud Rifai,28,harus merasakan dinginnya jeruji besi Polres Pacitan. Pasalnya,selaku petugas jasa pembiayaan(leasing), keduanya telah melakukan penggelapan.Hal itu dilakukan keduanya terhadap sejumlah nasabah Bank Nasional Indonesia Multi Finance(BNI-MF)Pacitan.
Awalnya,Heru selaku marketing,mengajukan nama nasabah kepada tersangka Mahmud Rifai selaku kredit analis. Dalam hal ini,tanda tangan nasabah dipalsukan, sementara nilai pinjaman dilakukan pemalsuan kenaikan (mark up).
Prosesnya,setelah diajukan surat pinjaman ke BNI-MF di Jakarta,kemudian ditunjuklah dealer atau perorangan sebagaimana tertera dalam perjanjian kredit.Setelah pencairan dari Surabaya,kemudian pencairan diturunkan kepada rekening dealer tersebut.Ternyata,dealer yang diusulkan kedua tersangka bernama Sulastri.''Di Pacitan kan tidak ada dealer namanya Sulastri,''kata Kapolres Pacitan AKBP Wahyono saat dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim AKP Sukimin,kemarin(15/6).
Menurutnya,setelah dilakukan pengembangan,Sulastri ternyata nama istri tersangka Mahmud.Ditambahkan Sukimin,motif yang dilakukan tersangka adalah supaya konsumen tidak mengetahuinya.Kemudian tersangka Mahmud mengambil uang yang telah masuk ke rekeningnya tersebut.
Kejahatan yang dilakukan kedua tersangka telah berulangkali dilakukan.Akan tetapi dari kantor pusat di Jakarta tidak diketahui.Setelah terjadi kredit macet dan diaudit,akhirnya aksi kejahatan mereka nampak ke permukaan.Sehingga pihak BNI-MF melaporkan keduanya ke Polres.
Menurut Sukimin,kedua tersangka ditangkap secara terpisah.''Mahmud kami tangkap di Pasuruan.Tetapi Heru telah lebih dulu kami ringkus karena domisilinya di Pacitan,''ujarnya.
Di Pasuruan,lanjut Sukimin,Mahmud juga diketahui sebagai analis kredit di Danamon Simpan Pinjam(DSP). Atas perbuatan kedua tersangka tersebut,anak perusahaan BNI 46 itu,mengalami kerugian sebesar Rp 123juta.
Kedua tersangka dijerat pasal berbeda.Heru dijerat pasal 374 subsidair 372 KUHP tentang penggelapan dengan jabatan,dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara.
Sedangkan Mahmud,dijerat dengan pasal 263 tentang pemalsuan surat jo pasal 374 subsidair 372 KUHP tentang penggelapan dalam jabatan.Keduanya diduga telah melakukan penggelapan terhadap barang yang disebabkan karena ada hubungan kerja atau karena mendapat upah untuk itu.
Salah seorang tersangka,Mahmud,mengaku melakukan penggelapan uang nasabah itu untuk kepentingan pribadi.Diantaranya,untuk membayar uang kontrakan rumah dan keperluan sehari-hari.Sisanya,untuk menutupi beban target perusahaan setiap bulannya.''Uang itu saya gunakan untuk kepentingan pribadi,''ujar saat ditemui koran ini usai menjalani pemeriksaan kemarin. (wka/eba)

(mbak sri)

AWAS PENIPUAN !!!! HATI-HATI !!!!

MOHON PERHATIAN!!! :
Kepada rekan2 alumni SMP N 10 Yogyakarta seluruh lulusan KHUSUSNYA lulusan 85/86 mohon BERHATI-HATI/WASPADA apabila ada segala bentuk tawaran kerjasama bisnis, investasi, hutang piutang dan atau sejenisnya dari Sdr. HERU WINARTO, alamat (mengaku) di Jl. Soga 551 Celeban YK atau Pacitan Jawa Timur, dengan membawa nama CV. GATRA ADI, 710/0199.SIUP.K/408.33/2007, NPWP : 08.960.643.8.541.000 (diragukan keasliannya).
Mohon apabila mengetahui keberadan/nomor telp yang aktif Sdr. HERU WINARTO memberitahu kami. Thx.

17 Juli 2008

TETAP TUNGGU BERITA SELANJUTNYA DARI LUSTRUM

EH..TAHU NGGAK....

Setelah sekian lama kita meninggalkan SMP 10, ternyata telah banyak perubahan yang terjadi pada bangunan di pinggir sungai, yg dulu berada di tengah tengah sawah ini.
Diantaranya yaitu :

1. Ruang guru tidak lagi berada di sebelah ruang Kepala Sekolah, tapi sekarang menempati ruang yang dulu jaman kita masih menuntut ilmu disana, menjadi ruang perpustakaan. Dan juga dimana kita dulu berlatih musik ensamble bersama Ibu winarni, guru musik.

2. SMP 10 yogyakarta memiliki ruang multimedia yang cukup bagus, yang dapat berfungsi sebagai bioskop mini, lengkap dengan peralatan soundsystem yang memadai.
Ruang ini berada di sebuah bangunan 2 lantai, yg terletak dibelakang ruang laboratorium biologi, yg dulu berfungsi sebagai tempat parkir sepeda. Seadangkan tempat parkir sepeda tak lagi berada disana, tetapi di sisi barat gedung sekolah, yang bersebelahan dengan lapangan Volley.

3. SMP 10 HOT SPOT Area ! So.... bagi teman teman yang punya Laptop dan kebetulan main di sana bisa akses internet dengan mudah dan cepat. Bahkan di lapangan basket sekalipun..

4. Telah berdiri Musholla Al Multadjam. Berada di sisi barat ruang guru. Lengkap dengan sarana wudhu Putra-putri.


GURUSIANA


IBU YUNI ASTUTI (GEOGRAFI)

Ibu guru geografi kita satu ini siapa yang tak kenal, apalagi teman2 cowok. Pasti takkan lupa. Beliau dulu cantik, seksi... dan suka mengajar dengan blouse yang tembus pandang. Hingga bikin murid2 laki2 tidak lagi konsentrasi menyimak pelajarannya. Mereka lebih sibuk rebutan mencari sudut terindah untuk melihat silhouette Bu Yuni.
Bu Yuni sekarang ? Waaaa........ kami (penulis dan guru2 lain) menjuluki beliau 'Ketua Geng Nero' !
Ibu satu ini sudah berubah banyak sekali. Berambut cepak, dengan tubuh lumayan 'subur', lebih nyantai kalau diajak ngobrol. Bahkan paling vulgar kalau ngobrol yang agak saru-saru gitu. Apalagi ketawanya... waduhh... jangan bayangkan bu Yuni yang dulu. Jangan...
Tapi satu hal. Beliau tetap bu Yuni yang bijak dan enak diajak bicara apa saja. Dan selalu bersemangat bila ngobrol urusan negara dan geografi. Sip !

IBU PURNANINGSIH SRI LAKSMI (BAHASA INDONESIA)

Rambut panjang yang digelung rapih, masih menjadi ciri khas beliau sampai saat ini. Boleh dikata, beliau termasuk guru yang tidak nampak berubah samasekali dari dulu hingga sekarang. tetap lugas dalam mengajar, bersemangat bila membahas karya-karya anak didiknya.
Tetap jarang senyum, kalau menatap tajam. Apalagi dengan murid murid yang agak agak nyleneh. Hati-hati...
Tetapi tetap Bu Pur yang menyenangkan dalam mengajar bahasa Indonesia. Mudah dimengerti dan dipahami. Dan sssttt..!! beliau "anggota geng Nero".

15 Juni 2008

UNDANGAN LUSTRUM KE 6 SMP Negeri Yogyakarta

Yuk kumpul2x lagi setelah sekian lama gak jumpa...
Kepada rekan2x alumni SMP Negeri 10 Yogyakarta mulai lulusan 1981-2007 dimohonkan partisipasinya dalam acara lustrum.

AGENDA ACARA PUNCAK LUSTRUM KE 6 SMP NEGERI 10 YOGYAKARTA
Jln. Tri Tunggal Barat 2, Telpon 0274 372666, FAX. 0274 450569

Hari : Minggu, Tanggal : 29 Juni 2008
Jam : 06.00 WIB sampai dengan selesai
Acara :
1. Jalan Santai Keluarga Besar SMP Negeri 10 Yogyakarta
2. Sarapan bareng2, pembagian door prize, hiburan, pentas seni & spontanitas
3. Temu kangen Alumni & Sarasehan
4. Final Parade Band (5 finalis), Pembagian hadiah pemenang lomba2
5. Bazaar, Makan siang dan lain lain

Konstribusi peserta : Rp. 50.000,- per perserta
Fasilitas : T-Shirt, Sarapan, Makan Siang, Hiburan dan lain-lain

Pendaftaran dan Informasi :
1. SMP Negeri 10 Yogyakarta, Jln. Tri Tunggal Barat 2, 0274 372666, FAX. 0274 450569

2. Yana Arifin 0274 7429230

09 Juni 2008

CIRI-CIRI ORANG YANG BERPIKIR POSITIF

10 Ciri Orang yang Berpikir Positif Semua orang yang berusaha meningkatkan diri dan ilmu pengetahuannya pasti tahu bahwa hidup akan lebih mudah dijalani bila kita selalu berpikir positif. Tapi, bagaimana melatih diri supaya pikiran positiflah yang 'beredar' di kepala kita, tak banyak yang tahu. Oleh karena itu, sebaiknya kita kenali saja dulu ciri-ciri orang yang berpikir positif dan mulai mencoba meniru jalan pikirannya.

1. Melihat masalah sebagai tantangan Bandingkan dengan orang yang melihat masalah sebagai cobaan hidup yang terlalu berat dan bikin hidupnya jadi paling sengsara sedunia.

2. Menikmati hidupnya Pemikiran positif akan membuat seseorang menerima keadaannya dengan besar hati, meski tak berarti ia tak berusaha untuk mencapai hidup yang lebih baik.

3. Pikiran terbuka untuk menerima saran dan ide Karena dengan begitu, boleh jadi ada hal-hal baru yang akan membuat segala sesuatu lebih baik.

4. Mengenyahkan pikiran negatif segera setelah pikiran itu terlintas di benak 'Memelihara' pikiran negatif lama-lama bisa diibaratkan membangunkan singa tidur. Sebetulnya tidak apa-apa, ternyata malah bisa menimbulkan masalah.

5. Mensyukuri apa yang dimilikinya Dan bukannya berkeluh-kesah tentang apa-apa yang tidak dipunyainya

6. Tidak mendengarkan gosip yang tak menentu Sudah pasti, gosip berkawan baik dengan pikiran negatif. Karena itu, mendengarkan omongan yang tak ada juntrungnya adalah perilaku yang dijauhi si pemikir positif.

7. Tidak bikin alasan, tapi langsung bikin tindakan Pernah dengar pelesetan NATO (No Action, Talk Only), kan? Nah, mereka ini jelas bukan penganutnya.

8. Menggunakan bahasa positif Maksudnya, kalimat-kalimat yang bernadakan optimisme, seperti "Masalah itu pasti akan terselesaikan," dan "Dia memang berbakat."

9. Menggunakan bahasa tubuh yang positif Di antaranya adalah senyum, berjalan dengan langkah tegap, dan gerakan tangan yang ekspresif, atau anggukan. Mereka juga berbicara dengan intonasi yang bersahabat, antusias, dan 'hidup'.

10. Peduli pada citra diri Itu sebabnya, mereka berusaha tampil baik. Bukan hanya di luar, tapi juga di dalam.

(hannie k.wardhanie) =*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*=*We help you to "Make your own busines"

PAKAIAN KEHIDUPAN

Percayalah pada dia yang dapat membuatmu tersenyum, sebab hanya senyumlah yang dibutuhkan untuk mengubah hari gelap menjadi terang. (anonym)
Harta yang paling menguntungkan ialah SABAR. Teman yang paling akrab adalah AMAL. Pengawal peribadi yang paling waspada DIAM. Bahasa yang paling manis SENYUM. Dan ibadah yang paling indah tentunya KHUSYUK. (anonym)
Kita lahir telanjang, orang tua dan orang-orang disekeliling kita yang membungkus kita dengan pakaian. Hal itu menunjukan, Allah SWT menciptakan kita tanpa bungkusan apa-apa. Perjalanan kehidupan kita di dunia yang membuat kita membungkus semua hal dengan bungkusan yang kadang-kadang penuh kepalsuan.
“Mengapa kita berpakaian?” Jika pertanyaan itu ditujukan pada anak-anak kita ketika mereka masih berusia satu atau dua tahun, mereka akan menjawab “supaya tidak sakit!”. Karena itu ajaran yang selalu kita tekankan. Jika mereka usai mandi, lalu berlari ke luar kamar mandi, kadang langsung ke depan tv di ruang tamu.
Kita yang sudah menyiapkan pakaian mereka bergegas menyusul. Biasanya anak-anak kita ini langsung asyik menonton film kartun tanpa memperdulikan handuk yang sudah tidak membungkus tubuh mereka. Setengah kesal biasanya kita akan berkata “ Ayo nak, kemari pakai pakaian dulu, nanti masuk angin bisa sakit!”
Tapi ketika anak-anak kita meulai beranjak keluar dari masa balitanya, kita kemudian menekankan mengapa harus pakai baju supaya tidak malu. Dengan memberikan pengertian seperti itu Anak-anak kita pun kemudian jika ada tamu tidak akan berani keluar, bila mereka hanya mengenakan singlet dan celana dalam saja.
Seiring bertambahanya usia, banyak hal yang kita pelajari. Berpakaian yang menutup tubuh saja tidak cukup. Pakaian diperlukan tetapi juga harus bersih dan kondisinya baik. Lalu pertimbangan kenyamanan bahan baju. Lalu ke tingkat yang tidak terlalu perlu tapi selalu dipertimbangkan, yaitu mode. Apakah baju ini sesuai dengan trend?
Apa yang tidak terlalu perlu, bisa terbalik menjadi yang paling menentukan. Ketika kita membeli baju, mungkin trend mode yang menjadi penentu. Fungsi baju sebagai penutup agar sopan dan tidak sakit sudah tidak menjadi pertimbangan utama.
Padahal baju hanyalah sepotong perhiasan fisik yang takan akan kita bawa serta saat waktu pulang tiba. Namun kehidupan di dunia membuat kadang kita lupa akan arti pakaian yang sesungguhnya. Dimata Allah SWT, jangankan merk baju perbedaan warna kulit saja tidak berarti apa-apa.
Pernahkah kita merenungkan pakaian kehidupan yang sesungguhnya? Yang tak akan lekang di tinggal trend? Senyum penuh kasih yang memberi kehangatan setiap hati, kasih sayang tulus yang memberi kenyamanan setiap insan, perhatian yang tak putus menghidupkan harapan setiap individu dan iman setiap nurani menjadi kunci pembuka pintu surga.
Itulah pakaian kehidupan yang sesungguhnya yang memberikan kehangatan bukan hanya pada hati kita tapi juga pada hati orang-orang disekeliling kita. Bukalah jendela hati kita lebar-lebar, biarkan kehangatan yang dipancarkan menembus setiap jendela hati yang juga mau terbuka. Ketika kehangatan, kenyamanan dan ketenangan memenuhi setiap hati, maka aroma kedamian akan tersebar di seluruh sudut dunia.
Dan itu bisa kita mulai dari hati kita. Satu pelita hati menyala pasti akan memberi sedikit cahaya. Tapi jika ratusan, ribuan atau jutaan pelita hati yang menyala tidak hanya menghangatkan tapi juga akan menerangi. Pada saat itulah segala kegelapan akan sirna dan tak akan kembali karena pelita-pelita lain siap menyala dan menghangatkan. Tanggalkan semua pakaian yang penuh kepalsuan, sudah saatnya kita mengenakan pakaian kehidupan yang sesungguhnya. Pakaian kehidupan yang layak di mata sang Pencipta.

15 April 2008

Sri Agung "Patul" Agus Putranto n Family

Ini bukan "menyespesialkan" Mas Agung Patul, tp karena format foto yang dikirim ke penjaga blog terlalu kecil, maka dengan mohon keiklasan teman-teman foto Mas Agung Patul beserta keluarga kami "up load" di sini. O iya Mas Patul nitip salam buat teman-teman semua..Thx.

07 Maret 2008

Mas Bayu dan Mbak Anna sedang bernostalgia. Sejak dulu mereka suka nyanyi bareng. Sayang KDI, Indonesia Idol, Dangdut Mania, datengnya belakangan. Kalau nggak khan kita bisa ikut audisi ya...(ada nggak ya audisi organ tunggal Idol?)
Ini yang penting, cateringnya Okee.....(apalagi sup nya wuah..slurph! maknyungg..) Pak-Bu Guru semua puas, teman-teman puas.. sip dah!
Bapak/Ibu guru ikut having fun juga. Alhamdulillaah... Pak Aris kalau ketawa jangan ikut lebar-lebar ya...
Ini ceritanya reuni blok III D tho? ada mbak sujinah, mbak ratna yulianti, mbak rimawati, mbak rusmiyati. oke deehh..happy pokoke.

04 Maret 2008

Mas Yana le ngemsi minta ditemenin. Takut sendirian soale masih bujang. Lhoo opo hubungane??

Mas..mas. Jangan bisik-bisik berduaan, itu kasihan mbak'e disebelah jadi cemburu. Apa pengeenn.. Yang megang mike barusan 'siuman' tuh. Makanya jangan ikut jadi Batman Mania.

Tour de Depok

Sambil menunggu order menu "SEA FOOD" lesehan mBak Surat disambi konsolidasi..pemantapan acara gtu loh. Sing nampang Kabul Mulyadi, Esti (kiri) - RedNow, dik Geby, Sri, Titik (kanan)


Weee e e e e e (trade mark-ke Mbah Darmo)...ceria, mesra, harmonis & kompak tenan. Yg mo nitip momongke bisa hubungi kami..tarif jasa nego...hehe..lha njih puniko ingkang asma "mBah Depok" alias Ki Kabul Mulyadi

26 Februari 2008





Mas.. mbak.. jangan ikutin ahmad dhani sama maia dong.. mbok dipertahankan gimana caranya.. Tuh si mas tampangnya udah desperately. Kasihan khan..

aku masih cinta mbak..ihik..ihik..



Wanita-wanita cantik versi majalah Playboy edisi th 498 SM. he..he..
Yang dibelakang item-item tu sapa ya..penampakan kalee..

Naaa...ini mas Eko yang itu yaa..

Pak Aris, alhamdulillah pak.. tetap sehat, tetap semangat dan tetap jalan jalan, lhoo kok koyo pak Bondan mak Nyuss..

WE ARE GETTING OLD....HE..HE..



Ini wajah teman-teman kita dari kelas A, dari kiri ke kanan : Mbak Retno Novitriyani, mbak Eni Aswati, Enon Salvani, di belakang mbak Enon ada mbak Retno Satuti. Dan dibawah ada Mas Marsudi, Mas Rohmadi, Mas Yatin (Mas.. wajahmu kok berubah bangeet..), Mas Yunus, Mas Miyadi, Mas Mulyadi alias Kabul, Mas Damardono (kok ngumpet gitu to Mas??) Mas Bambang mbak Ismundarti, dan Mas Sulistyo Tri Broto.
Ini penampilan para bapak-bapak. Info terkini ; mas slamet yang diujung kanan sudah macho dan tidak naik pit Onthel lagi. Yang jongkok di depan, 3 paling kiri... itu rekor Getting Old tercepat. Besok pialanya tak jalukke mbak Titik yoo..




Ini warga kelas B. Yang alim-alim (cie..kelase dewe yo dialem). Dari kiri ke kanan : mbak Yulia Tri Evani, Dewi Najah Radin, Dwi Retno Untari, Pak guru Fisika SMP 10 (guru baru lupa namanya, usia beliau hampir sama dengan usia kita2 sekarang he.he), Bu Yuni Astuti guru geografi, Bu Purnaningsih Sri Laksmi,Bu Siti Asiyam (purna tugas), dan di belakang Bu Siti ada mas Dharmawan, kakak kelas kita angkatan '83, Bpk KepSek SMP 10 yang sekarang, Bp. Suwaldiyono, Ibu Isbiyah (purna tugas) guru Bhs. Inggris, nah sebelahnya, Ibu satu ini siapa ya...hehe lupa namanya. Maaf ya Bu.. terus di sebelahnya lagi Ibu Umi Zubaidah, lalu Pak Aris Buharto. Kemudian di urutan bawahnya Pak Aris ada mas Sihono, MAs sujarwo, mas Agung Nugranto, Mas Andri, Mas Ming Nova, Mas Sumitro, saya..(ari) dan mas Murjono.


Penampilan terbaru dari teman-teman kelas D. Eh... ada penyusup tuh! yang paling kiri bukannya mas Joko Supriyanto? dia kan dari kelas B? Duh mas...sudah lupa yaa...soale dulu jejere mas Tukimin yang kebetulan nggak hadir. Wis ra po-po mas. Yang penting pede. Sip!
Dari kiri ke kanan : Mas Joko Supriyanto, Mas Arif Susanto, Mas Bayu Susanto, Mbak Sri Harjanti, (posisi guru tidak berubah) Di belakang Bu Yuni ada Mas Yustinus Yuliarso, di belakang Bu Siti ada Mas Sudaryanto tapi kok nggak kelihatan..ke kanan lagi.. sebelah mas Dharmawan ada Juragane Blog ini.. Kang Yana Arifin, sebelahnya ada Mas Eko Bagus Legowo, loncat ke bawah guru-guru, urut dari kanan ke kiri ada Mas Ririk Kuntoro, Mbak Minarni Farida, Sri Haryanti Fitriyani, yang duduk di bawah ada mbak Sri Widayati, Mbak Sujinah, Mbak Rimawati, Mbak Rusmiyati, Mbak Yuliah, mbak Ratna Yulianti.



Inilah wajah-wajah teman-teman kita sekarang dari klas C. silahkan dilihat dengan seksama, apakah wajah mereka masih sama dengan yang dulu?
Absen.. dari kiri ke kanan: Mas Rulhan, Mas Pujianto Raharjo, Mbak Anita Isdarmini, Mas Enggar Sadewo, Mbak Febriana Wahyuningsih, belakang Pak Guru ada Mas Priyo Hastono, Di belakang Bu Yuni ada mas Cahyo Indarto ( piyee mas gak keliatan), Di belakang Bu Umi ada Mas Doni Dwi Priandono, sebelah pak Aris ada mbak Siti Mariam, Mas Saltut, sebelah kiri mas Saltut ada mbak Suparmi, Mbak Siti Maslakhah, Siti Khotijah, Siti Evi..eh, mbak Evi Dewi Hastari, Mas Slamet Harjono, Mas Subagyo (wah.. sekarang sudah insyaf mas? tambah ganteng lho..) Mas Candra Srianto, Mas Bardono Suhasto, Mas Suparjito, mbak Dewi Rohmiatun, mbak Budiningtyasih.
DAN PEMENANGNYA ADALAH..... KELAS C !! SEBAGAI KELAS TERBANYAK YANG HADIR..
Saluuut buat kelas C atas partisipasinya.

08 Januari 2008

"SUN SUNAN" PENGURUS ALUMNI

SUN SUNAN PENGURUS ALUMNI SMP NEGERI 10 YOGYAKARTA
ANGKATAN 1985/1986

I. Latar Belakang
· Munculnya keinginan bersama untuk kembali berkomunikasi & menjalin tali silaturahmi yang telah terputus selama 21 tahun.
· Dengan mempertimbangan kelanjutan pembentukan wadah Ikatan Alumni Angkatan 1985/1986 setelah acara reuni.

II. Tujuan
· Menjalin komunikasi dan tali silaturahmi kembali antar alumni Angkatan 85/86
· Membentuk organisasi Ikatan Alumni SMP Negeri 10 Yogyakarta Angkatan 85/86
· Ikut berperan serta dalam memberikan benefit terbaik bagi alumni Angkatan 85/86 serta SMP Negeri 10 Yogyakarta

III. Kepengurusan
Pengurus Inti / Koordinator Sementara Ikatan Alumni SMP 10 Angkatan 1985/1986 yang bertugas sebagai Panitia Pelaksana dalam kurun waktu 1 tahun pertama terbentuknya Ikatan Alumni Angkatan 1985/1986, dengan susunan sbb :


Ketua : Cahyo Indarto, Mulyadi

Sekretaris : Yana Arifin, Esti

Bendahara/Usaha : Evie, Titik

Korwil DKI Jakarta, Jawa Bag Barat & Sumatra :
Sulistio

Korwil Jateng/DIY :
Eko Bagus Legowo

Korwil Lainnya (Jatim, Kalimantan & IBT) :
Minarni

IV. Rekomendasi Program Kerja

23 November 2007

TERIMA KASIH REKAN-REKAN ALUMNI SMP NEGERI 10 ANGKATAN 85/86

Buat semua rekan2x kami selaku atas nama panitia mengucapkan banyak terima kasih atas semuanya, baik kehadirannya, supportnya, bantuan moril maupun materiil serta bantuan apapun yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Juga kepada seluruh rekan2x panitia, terima kasih atas segala jerih payahnya & kerja kerasnya dalam menyukseskan acara qta, semoga kerjasama qta berlanjut dimasa yang akan datang.
Kami hanya bisa berdoa semoga segala apa yg qta kerjakan ini merupakan awal menyambung silaturahmi diantara qta mendapat ridho dari Allah SWT.

Serta mohon maaf kami sampaikan atas nama panitia atas segala salah, khilaf dari mulainya pra reuni sampai acara reuni. Kami sudah berusaha maksimal demi suksesnya acara Kangen-kangenan tapi kami yakin TIADA GADING YANG TAK RETAK, maka kami mohon maaf atas segala kekurangannya.

Piye Kabare? Kangen-Kangenan Yukkk Dabb!!!

Assalamu’alaikum wr.wb.
Salam sejahtera bagi rekan-rekan semua


Tidak terasa sudah kita lewati waktu 21 tahun tanpa silaturahmi selepas kelulusan kita dari SMP Negeri 10 Yogyakarta tercinta.
Banyak kenangan, canda tawa, juga sedih dan duka, serta segala yang telah kita alami bersama. Semua itu menjadi pengalaman yang sangat berharga hingga kita kini adanya.

Tahun 2007 ini, tercetus ide beberapa teman-teman yang menginginkan untuk menjalin tali silaturahmi kembali, tidak hanya mengobati rasa kangen, tetapi juga membentuk wadah komunikasi dan kiprah yang bermanfaat bagi alumni angkatan 85/86 serta civitas akademis SMP Negeri 10 Yogyakarta.

Bulan Maret 2007, satu demi satu rantai yang putus dijalin kembali. Terima kasih yang sebesar-besarnya layak kita sampaikan kepada mBak Siti ”Titik” Chotijah, mBak Evi, mBak Sri Widayati, mBak Retno Satuti, mBak Anita, mBak Dewi Najah, mBak Esti Rahayu, mBak Wagirah, mBak Dewi Rochmiatun, mBak I’is, mas Mulyadi, mas Yunus, mas Katidjo, mas Eko ”Jambul” Bagus Legowo, mas Ririk, mas Agt. Yuliarso, mas St. Bambang, Bang Priyo, mas Agung Nugroho, mas Damar, mas Mitro, mas Jarwo, mas Sihono, mas Rohmadi, mas Miyadi serta seluruh rekan-rekan yang mungkin tidak tersebutkan satu persatu, yang telah meluangkan waktu, tenaga & biaya untuk memulai jalannya kepanitiaan Reuni ini.

Mari kita rapatkan barisan, jalin kembali komunikasi alumnus dan berikan yang terbaik untuk almamater kita SMP Negeri 10 Yogyakarta.

Semoga Allah berkenan melimpahkan segala rahmat & limpahan rizki atas terbukanya komunikasi kembali dan terjalinnya tali silaturahmi.

Wassalamu’alaikum wr.wb


Sulistio TB
Ketua Panitia